Korea Utara telah melakukan uji coba nuklir ke empat. Pyonyang juga mengklaim telah berhasil mengembangkan sebuah bom hidrogen.
Stasiun Televisi Sentral Korea Utara-KCTV pada hari Rabu (6/1/2016) secara resmi mengumumkan uji coba nuklir hanya beberapa jam setelah getaran kuat sekitar 4,8 skala richter terdeteksi dari bagian Timur laut Korea Utara dimana fasilitas nuklir Pyongyang terletak.
Dikatakan uji coba bom hidrogen itu dilaksanakan atas perintah dari pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Menurut KCTV uji coba itu telah menempatkan teknologi nuklir negara itu pada level yang lebih tinggi.
Otoritas militer Korea Selatan sebelumnya menyatakan bahwa Korea Utara sedang mempersiapkan sebuah uji coba senjata thermonuklir. Komando Pertahanan Senjata Kimia, Biologi dan Radiologi pada hari Minggu (3/1/2016) mengatakan bahwa Pyongyang telah membangun sebuah terowongan bawah tanah dekat daerah Punggye-ri yang diperkirakan untuk uji coba senjata nuklir.
Sementara itu, seorang pejabat pemerintah mengatakan dibutuhkan beberapa lama untuk membuktikan bahwa getaran itu berasal dari ledakan nuklir, karena harus terlebih dahulu melakukan analisis forensik nuklir.