Presiden Park Geun-hye mengatakan penegakan hukum dan penciptaan masyarakat yang transparan menjadi landasan untuk memperbaiki negara. Hal itu disampaikan presiden saat menerima laporan tugas tahun baru masing-masing kementerian pada hari Selasa (26/1/2016).
Menurut Presiden Park, kebiasaan yang melahirkan korupsi, kolusi, penghindaran hukum, dll berpengaruh negatif pada ekonomi. Walaupun Korea Selatan mencapai perkembangan di berbagai bidang, namun hanya menempati urutan ke-27 di bidang transparansi sosial dan penegakan hukum diantara negara anggota Organisasi Kerja sama Ekonomi dan Pembangunan-OECD.
Presiden menekankan penegakan hukum dan pemberantasan korupsi sangat penting sejalan dengan pelaksanaan pemilihan umum pada tahun ini. Menurutnya, hukum harus diterapkan dengan keras kepada pelaku kriminal, namun juga menjadi pelindung dan pemandu yang hangat bagi warga masyarakat yang mengalami kesulitan.
Dalam kesempatan itu Park juga meminta kepada masing-masing kementerian untuk berupaya keras menjaga keamanan negara dan membuat lingkungan yang lebih bersahabat bagi masyarakat.