Jumlah pekerja yang gajinya belum dibayar untuk tahun lalu mencapai 300 ribu orang.
Menurut laporan dari Kementerian Tenaga Kerja dan Perekrutan, gaji sebanyak 295 ribu pekerja belum dilunasi pada tahun lalu. Jumlah itu naik 1,1 % atau 3.100 orang jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Total tunggakan gaji pada tahun lalu juga naik 19,5% selama 4 tahun terakhir, dari 1 triliun 87 miliar won tahun 2011, menjadi 1 triliun 290 miliar won tahun lalu.
Terutama jumlah gaji yang belum dibayar bagi pekerja di bidang manufaktur, industri grosir dan eceran, makanan dan penginapan menunjukkan peningkatan tajam dalam beberapa tahun terakhir.
Pada industri manufaktur yang mengalami kemerosotan serius seperti perkapalan dan besi baja, jumlah pekerja yang belum dibayar gajinya meningkat 30% dari 60.300 di tahun 2011 menjadi 78.500 orang pada tahun lalu.
Industri eceran dan makanan serta penginapan yang nampaknya paling menderita akibat lesunya permintaan domestik yang berkepanjangan, korban penunggakan pembayaran gaji berjumlah 60.100 orang di tahun lalu, naik dari 24.200 orang pada tahun 2011.
Kementerian Tenaga Kerja dan Perekrutan tengah mengawasi ketat masalah ini dan juga akan berupaya agar tunggakan gaji dapat dilunasi dalam satu bulan mendatang dengan mengendalikan semua urusan administrasi.