Ekspor Korea Selatan yang telah lama mengalami penurunan, kembali mencatat penurunan pada bulan Mei, namun penurunan pada bulan Mei tidak sesuram sebelumnya.
Kementerian Perdagangan, Industri dan Energi mengatakan pada hari Rabu (1/6/2016) bahwa ekspor Korsel tercatat di bawah 39,8 miliar dolar pada bulan Mei, turun 6% dari bulan yang sama tahun sebelumnya.
Penurunan ekspor pada tahun berjalan pada bulan lalu merupakan perbaikan dari bulan sebelumnya, karena penurunan terjadi pada tahap yang paling lambat, sejak pengapalan telah mengalami penyusutan sebesar 5 persen pada bulan November lalu.
Ekspor Korsel terus menurun dua digit pada tahun ini kecuali untuk bulan Maret saat penurunan tercatat 8,2 %.
Ekspor harian pada bulan Mei juga tercatat 1,85 miliar dolar, yang tertinggi tahun ini.
Catatan bulan Mei ini memperpanjang rekor pertumbuhan ekspor negatif Korsel selama 17 bulan. Sebelumnya rekor terpanjang adalah 13 bulan pada bulan maret 2001 hingga Maret 2002.
Impor Korsel pada bulan lalu terus mengalami penurunan 9,3%, menjadi 32,7 miliar dolar, menandai penurunan selama 17 bulan berturut-turut.
Surplus perdagangan Korsel tercatat 7,1 miliar dolar, selama 52 bulan berturut-turut.