Korea Utara meluncurkan dua rudal balistik jarak menengah Musudan pada pukul 5:58 dan pada pukul 8:05 pada hari Rabu pagi (22/6/2016).
Rudal pertama terbang selama beberapa menit dan kemudian hilang dari pantauan radar. Sementara itu rudal ke dua dapat terbang sejauh 400 km.
Otoritas militer Korea Selatan dan AS sedang menganalisis keberhasilan peluncuran rudal ke dua.
Sejak bulan April lalu, Korea Utara pernah meluncurkan misil Musudan sebanyak 4 kali, namun gagal karean hanya terbang selama 1 menit saja dan meledak di udara atau jatuh.
Pemerintah Korea Selatan mengkritik peluncuran misil kali ini sebagai pelanggaran terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB yang melarang segala bentuk peluncuran rudal balistik.
Setelah peluncuran, pemerintah langsung mengadakan pertemuan Komite Tetap Dewan Keamanan Nasional Korea Selatan untuk membahas langkah lanjutan.
Militer Korea Selatan telah menangkap pergerakan pasukan Korea Utara yang menempatkan peluncur Musudan di Wonsan pada hari Selasa (21/6/2016), dan terus mengamatinya.