Acara tanya-jawab dengan pemerintah yang merupakan pertama kali bagi parlemen ke-20 akan berlangsung selama 4 hari mulai hari Selasa (20/9/2016).
Sebanyak 50 orang anggota partai berkuasa dan oposisi akan menanyakan kebijakan pemerintah di bidang politik pada hari Selasa, diplomasi dan unifikasi hari Rabu (21/9/2016), bidang ekonomi hari Kamis (22/9/2016), serta bidang pendidikan dan sosial pada hari Jumat (23/9/2016).
Selama acara tanya-jawab, partai berkuasa akan menekankan kerja sama dunia politik di dalam situasi krisis terkait keamanan akibat ancaman misil dan uji coba nuklir Korea Utara. Partai berkuasa secara khusus akan menyelesaikan kontroversi terkait penempatan sistem pertahanan anti rudal balistik (THAAD).
Partai oposisi berencana akan memfokuskan pertanyaan antara lain terkait langkah balasan atas program nuklir Korea Utara, gempa bumi di Gyeongju, serta kasus Hanjin.
Sementara itu, resolusi tingkat parlemen yang mengkritik uji coba nuklir Korea Utara yang disepakati oleh ketua fraksi tiga partai politik di parlemen akan diloloskan pada hari Rabu (21/9/2016).