Pasukan Cheonghae Korea Selatan ikut serta dalam operasi anti-pembajakan Uni Eropa 'Atalanta' untuk kali pertama mulai tanggal 27 Februari hingga 4 Maret.
Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea menyatakan pada hari Minggu (5/3/2017) bahwa kapal perusak pasukan Cheonghae, Cheo Yeoung yang tengah menjalankan tugas pengawalan dan membantu keamanan kapal-kapal Korea Selatan maupun luar negeri di teluk Aden, baru pertama kali mengikuti operasi anti pembajakan itu.
Disponsori Angkatan Laut Gabungan multinasional dan Pasukan Angkatan Laut Uni Eropa di Somalia, operasi 'Atalanta' bertujuan untuk mempertahankan kapal-kapal dari pembajakan dan menjamin transportasi kapal yang aman.
Selain kapal perusak Korea Cheo Yeoung yang berbobot 4.400 ton, kapal galang platform Galicia dari Spanyol dan juga kapal patroli serta helikopter operasional dikerahkan dalam operasi anti pembajakan tersebut.
JCS menerangkan, keikutsertaan Cheonghae itu sesuai dengan perjanjian dasar manajemen krisis antara Korea Selatan dan Uni Eropa, yang berlaku sejak bulan Desember tahun lalu.
Ditambahkannya, partisipasi Cheonghae juga akan menjadi kesempatan untuk berkontribusi dalam upaya internasional mencegah kegiatan bajak laut di perairan Somalia.