Bangkai kapal feri Sewol yang tenggelam di dasar laut selama 3 tahun, akhirnya muncul secara utuh ke atas permukaan laut pada Sabtu malam (25/3/2017).
Kementerian Perikanan dan Kelautan menyatakan pihaknya tengah menjalankan proses untuk membuang air dan minyak dari bagian dalam kapal feri, seiring suksesnya pekerjaan mengapungkan bangkai kapal sekitar pukul 9.15 Sabtu malam.
Bangkai kapal feri Sewol telah mengalami perubahan warna menjadi hitam dan terdapat kerusakan di banyak bagian. Kerusakan lebih serius pada bagian buritan daripada bagian haluan, dan pada bagian sisi kiri daripada sisi kanan.
Pemerintah mencoba mengalirkan air secara hati-hati melalui jendela atau pintu, mengingat kekhawatiran anggota keluarga korban. Namun pemerintah menyatakan ada kemungkinan akan membuat lubang kecil pada ruang muatan apabila diperlukan untuk membersihkan kapal.
Pemerintah memproyeksikan proses ini akan dibutuhkan setidak-tidaknya 2 hari. Sehingga kapal Sewol diperkirakan akan berangkat menuju pelabuhan Mokpo, paling cepat pada hari Selasa (28/3/2017).