Presiden Moon Jae-in atas nama pemerintah meminta maaf kepada para korban obat pembasmi kuman alat pelembab udara. 
 
Presiden Moon mengundang para anak korban, orang tua mereka, dan keluarga yang ditinggalkan ke Cheongwadae pada hari Selasa (8/8/2017), dan menyampaikan duka cita kepada mereka yang masih menderita.  
 
Menurut Moon, tujuan terbesar keberadaan pemerintah adalah menjaga jiwa dan keselamatan warga masyarakat, namun pemerintah tidak mampu mengambil langkah aktif dan tidak mampu mencegah kecelakaan.
 
Dia berjanji akan memberi bantuan dengan menggunakan anggaran pemerintah di masa depan. Selain itu, dia meminta kerja sama parlemen untuk memperbaiki pembuatan atau revisi UU terkait.
 
Moon juga menyatakan pemerintah akan berupaya keras agar kecelakaan serupa tidak terjadi kembali.
 
Pertemuan hari itu dihadiri oleh 15 orang masyarakat yang mengalami penderitaan akibat obat pembasmi kuman alat pelembab udara.
 
Sementara itu, dengan diberlakukannya UU Khusus Obat Pembasmi Kuman Alat Pelembab Udara mulai hari Rabu (9/8/2017), proses menyelamatkan para korban lain yang tidak mendapat pengakuan terhadap kerugian mereka, dimulai.