Korea Utara kembali meluncurkan sebuah rudal balistik melintasi langit Jepang hari Jumat pagi (15/9/2017). 

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan pada hari Jumat bahwa Korea Utara telah meluncurkan sebuah rudal balistik melintasi langit Jepang dari daerah Sunan di kota Pyongyang sekitar pukul 06.57 hari Jumat pagi.

Proyektil diperkirakan terbang sejauh 3.700 kilometer dengan ketinggian maksimal sekitar 770 kilometer.
Otoritas militer Korea Selatan bersama pihak AS sedang mengidentifikasi dan mencari informasi tambahan atas peluncuran itu.

Kantor Kepresidenan Korea Selatan segera mengadakan pertemuan Dewan Keamanan Nasional pada pukul 08.00 pagi untuk membahas provokasi dari Korut dan memeriksa kesiapan militer. 
  
Provokasi kali ini dilakukan setelah Dewan Keamanan PBB mengadopsi sebuah resolusi sanksi baru terhadap Korea Utara pada hari Senin (11/9/2017). 

Peluncuran terbaru terjadi 17 hari setelah Korea Utara meluncurkan rudal balistik jarak jauh Hwasong-12 dari Pyongyang melintasi pulau Hokkaido bagian utara Jepang sebelum jatuh ke Samudra Pasifik. 

Sejak pemerintahan Moon Jae-in, Korea Utara sudah 11 kali melakukan provokasi, termasuk 10 kali meluncurkan rudal dan 1 kali uji coba nuklir. Provokasi Korut yang terus berlanjut, membuat pemerintah Korea Selatan tidak bisa menghindari dari mengambil sikap menekan Korea Utara.