Mantan Presiden Park Geun-hye mengungkapkan perasaannya untuk kali pertama sejak ditahan, dan menyatakan bahwa dirinya akan memikul semua tanggung jawab.
Mantan Presiden Park menyampaikan hal tersebut pada hari Senin (16/10/2017) dalam pengadilan pertama setelah Pengadilan Distrik Pusat Seoul mengeluarkan surat penahanan tambahan pada hari Jumat (13/10/2017) lalu.
Park mengatakan bahwa masa tahanannya selama 6 bulan terakhir sangat mengecamkan dan menyedihkan. Dia menambahkan bahwa kepercayaannya terhadap seseorang dibalas dengan pengkhianatan yang tak terbayangkan, sehingga dia kehilangan semua reputasi dan kehidupannya.
Dilanjutkan pula, dia sulit menerima keputusan pengadilan yang memperpanjang masa penahanannya karena dirinya tidak pernah melakukan korupsi.
Sehubungan dengan itu, semua pengacara Mantan Presiden Park mengundurkan diri sebagai bentuk kritik terhadap perpanjangan masa penahanan Park.
Park juga mengatakan bahwa proses penahanan dan pengadilannya merupakan bentuk pembalasan politik yang mengatasnamakan konstitusi. Dirinya pun berharap agar pembalasan politik ini akan berakhir dengan dirinya.
Dikatakan pula, dirinya akan bertanggungjawab atas segala hal, sehingga diharapkan toleransi akan diberikan kepada para pejabat dan pengusaha lain.