Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson menegaskan dirinya tidak pernah mendengarkan rencana perubahan jadwal latihan militer gabungan tahunan antara Korsel dan AS.
Pernyataan Tillerson merupakan respons atas tawaran Presiden Korsel Moon Jae-in untuk menunda latihan. 

Seorang pejabat kantor kepresidenan Korea Selatan menjelaskan bahwa rencana pengkajian tentang penangguhan latihan gabungan itu telah disampaikan kepada pihak AS dan kedua pihak sedang membahas isu tersebut. 

Dalam situasi yang agak rumit, Komando Pasukan Gabungan, CFC Korea Selatan dan AS mengutarakan akan mengikuti keputusan bersama Korsel dan AS. Dikatakan, keputusan mereka akan dirilis pada waktu yang tepat. 

Jika otoritas militer kedua negara sepakat untuk menangguhkan latihan militer gabungan, maka latihan Key Resolve dan latihan Foal Eagle yang berlangsung pada bulan Maret setiap tahun akan ditangguhkan pada bulan April. 

Kantor kepresidenan menegaskan bahwa pihaknya tidak mempertimbangkan mengurangi porsi latihan, namun ada kemungkinan untuk diatur kembali.

Jika latihan militer ditangguhkan, maka Olimpiade PyeongChang diharapkan akan berlangsung dalam kondisi yang damai, karena dapat meredakan kekhawatiran dari para negara peserta terkait masalah keamanan.