Pemerintah Seoul akan mengambil tindakan keras terkait pengenaan tarif tinggi atas produk besi dan baja Korea Selatan oleh AS.

Wakil Perdana Menteri Urusan Perekonomian Kim Dong-yeon menekankan hal tersebut dalam sidang tingkat menteri urusan perekonomian hari Senin (12/3/18). 

Pemerintah Korea Selatan mengirim surat kepada Menteri Keuangan AS Steven Munchin untuk membujuk keperluan pembebasan tarif terhadap produk besi dan baja Korea Selatan, serta juga membahas masalah tersebut di Pertemuan Menteri Keuangan G-20 minggu depan. 

Selain itu, pemerintah Seoul akan memperluas pasar ekspor untuk menghadapi proteksionisme AS. Untuk itu, pihaknya mengembangkan 'kebijakan baru ke arah selatan' dan 'kebijakan baru ke arah utara' dengan lebih konkrit. 

Pemerintah juga akan mengambil keputusan dalam semester pertama tahun ini terkait keanggotaan Korea Selatan pada Perjanjian Komprehensif dan Progresif bagi Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP) yang dikuasai oleh Jepang. 

CPTPP adalah perjanjian perdagangan bebas yang menghadirkan 11 negara meliputi Jepang, Australia, Selandia Baru, Kanada, dll, dimana negara-negara tersebut telah memberi tanda tangan resmi pada tanggal 8 Maret lalu. 

Sementara itu, pemerintah akan mengadakan renegosiasi Perjanjian Perdagangan Bebas antara Korea Selatan dan AS untuk mengeluarkan hasil yang seimbang bagi kepentingan nasional.