Korea Selatan menghentikan siaran propaganda anti Korea Utara menjelang pertemuan puncak antar-Korea yang akan diadakan minggu ini.
Kementerian Pertahanan di Seoul pada hari Senin (23/4/18) menyatakan telah menghentikan siaran propaganda melalui pengeras suara di Garis Demarkasi Militer sejak Senin dini hari untuk meredakan ketegangan militer dan membangun suasana perdamaian pelaksanaan KTT.
Korea Selatan sebelumnya telah memulai siaran propaganda melalui pengeras suara pada bulan Mei 1963 dan memberlakukannya seiring perubahan kondisi di garis perbatasan.
Korea Selatan pernah menghentikan penyiaran di tahun 2000 ketika kedua Korea menggelar KTT pertama mereka. Namun kembali menyiarkan pada tahun 2015 menyusul insiden penenggelaman kapal laut Korea Selatan Cheonan oleh Korea Utara.