Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) menyatakan jumlah pasien akibat suhu panas tinggi yang dibawa ke ruang gawat darurat mencapai 285 orang selama 4 hari terakhir.
Suhu panas tinggi yang dapat menimbulkan sakit kepala, kram otot dan pusing telah menyebabkan 4 dari pasien tersebut meninggal dunia.
Menurut hasil analisis data KCDC selama 5 tahun, 78% pasien tersebut muncul mulai pertengahan bulan Juli hingga pertengahan bulan Agustus setiap tahunnya.
Empat dari sepuluh pasien diketahui bekerja di sawah dan ladang mulai pukul 12 siang hingga 5 sore, sementara 20% pasien lainnya menderita gejala tersebut saat bekerja di dalam rumah atau di dalam ruangan.
KCDC menghimbau masyarakat untuk menghindari kegiatan di luar ruangan dan beristirahat di tengah kerja. Mereka juga meminta masyarakat untuk mengkonsumsi air minum secukupnya dan menaruh perhatian lebih bagi mereka yang memiliki penyakit kronis.
Otoritas kesehatan menjelaskan apabila muncul gejala pusing atau rasa mual, masyarakat diharapkan segera berpindah ke tempat yang sejuk untuk menurunkan suhu tubuh dan mengunjungi rumah sakit atau bantuan medis lainnya.