Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Kumpulan Isu

Sentimen Anti-China Masyarakat Korsel Meningkat Karena China Merampas Pakaian Tradisional Korea

2022-02-12

Warta Berita

ⓒYONHAP News

Penampilan seorang wanita China yang berpakaian Hanbok, pakaian tradisional Korea pada upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing memicu kontroversi hingga meningkatkan tingginya sentimen anti-China di dalam negeri Korea Selatan.


Pada upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing hari Jumat, 4 Februari 2022, terdapatlah satu segmen acara yang menyimbolkan representasi puluhan kelompok etnis China untuk membawa bendera China raksasa. Adapun salah seorang wanita dari 56 perwakilan itu mengenakan pakaian tradisional Korea berwarna merah muda dan putih. Penampilan itu berpotensi membuat para warga dunia yang menyaksikannya berpikir bahwa Hanbok merupakan bagian dari budaya China, dan bukan budaya Korea.


Masyarakat Korea Selatan menuduh keras China telah merampas budaya Korea dan menganggap sikap China sebagai upaya pembelokan sejarah. Secara nyata, China telah melakukan pembelokan sejarah dengan memasukkan Goguryeo, salah satu kerajaan kuno Korea yang menguasai wilayah Manchuria di bagian atas Semenanjung Korea ke dalam bagian sejarahnya.


Selain kontroversi Hanbok, dua atlet Korea Selatan juga didiskualifikasi dari pertandingan semifinal abang seluncur cepat lintasan pendek (short-track speed skating) berdasarkan keputusan polarisasi.


Olimpiade Musim Dingin Beijing diadakan dalam keadaan di mana semangat Olimpiade dirusak oleh boikot diplomatik negara-negara besar atas masalah hak asasi manusia Uyghur di negara bagian Xinjiang. China sebelumnya juga telah menimbulkan kontroversi dalam proses estafet obor, dimana seorang atlet dari Uyghur Xinjiang membawa obor sebagai pelari terakhir, ditambah enampilan seorang komandan militer yang memainkan peran utama selama konflik bersenjata dengan India sebagai salah seorang pembawa obor pun diprotes India.


China yang tengah ersaing dengan Amerika Serikat dalam kontestasi dunia mencoba memamerkan kekuatan negaranya dengan berbagai bentuk pada olimpide kali ini dan salah satunya perampasan Hanbok, pakaian tradisional Korea.


Terkait kontroversi Hanbok tersebut, Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Korea Selatan Hwang Hee yang menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Beijing sebagai wakil Korea Selatan tidak ingin memprotesnya secara langsung, sedangkan partai politik Korea Selatan, baik kubu berkuasa maupun oposisi bersuara satu untuk mengkritik China dan meminta pemerintah Korea Selatan mengambil tindakanyang sesuai.


Sementara itu, China menyatakan bahwa pihaknya menampilkan beberapa etnis China dengan pakaian tradisionalnya pada upacara pembukaan olimpiade sehingga Korea Selatan tidak perlu menaruh perhatian istimewa.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >