Korea Utara mengungkapkan akan terus meluncurkan peluru kendali taktis, meskipun ada penentangan dari Amerika Serikat.
Kantor Berita Sentral Korea Utara pada hari Kamis (3/7/2014) mengabarkan jubir militer Korea Utara mengatakan misil taktis dengan presisi tinggi tidak akan berhenti ditembakkan ke arah musuh.
Jubir militer menegaskan Korea Utara menjalankan hak pertahanan dirinya dengan peluncuran misil jarak pendek dan latihan militer. Dia menambahkan Korea Utara akan bergerak cepat untuk mendorong penguatan kemampuan pertahanan diri.
Sebelumnya, Korea Utara telah meluncurkan 2 proyektil jarak pendek ke laut Timur pada hari Rabu (02/07/2014) kemarin. Pyongyang sudah menembak 90 buah proyektil jarak pendek dan menengah dalam 12 kasus yang berbeda sejak memasuki tahun ini.