Pasukan Israel menyerang sekolah PBB dan pasar tradisional di jalur Gaza. Serangan tersebut mengakibatkan ratusan orang Palestina tewas dan terluka.
Badan Pekerja dan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menyatakan, di dalam gedung sekolah PBB di kamp pengungsian Jabaliya tersebut terdapat sedikitnya 3.300 wanita dan anak-anak asal Palestina saat serangan Israel dilakukan pada pukul 4:30 pagi hari Kamis(31/7/2014). Akibat serangan dini hari tersebut, 19 orang tewas, dan 90 orang mengalami luka-luka.
Setelah melakukan serangan di sekolah PBB, pasukan Israel kembali menyerang pasar tradisional di lokasi lain. Serangan tersebut telah menewaskan 17 orang dan melukai setidaknya 150 orang.
Sejak pasukan Israel mulai menyerang jalur Gaza tgl.8 Juli lalu, jumlah orang Palestina yang meninggal meningkat menjadi 1.352 orang, dan jumlah orang terluka melampaui 7.320 orang.
Sementara di pihak Israel, 3 orang tentara Israel tewas, sehingga sampai saat ini 56 tentara Israel dan 3 orang warga sipil Israel dinyatakan tewas.
Serangan pasukan Israel ke kamp PBB tersebut menimbulkan kontroversi internasional. Selanjutnya Israel mengajukan penghentian perang sementara waktu selama 4 jam mulai pukul 3 sore, namun pihak Hamas mengabaikannya.