Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia menyatakan pelapor istimewa urusan diskriminasi ras PBB, Mutuma Ruteere, mengunjungi Korea Selatan dari tanggal 29 September hingga 6 Oktober dan akan menilai tingkat rasialisme dan diskriminasi di Korea Selatan.
Pelapor istimewa yang ditugaskan secara resmi oleh Kantor Komisaris Tinggi PBB mengunjungi Korea Selatan untuk pertama kali.
Ruteere mengatakan kunjungan kali ini mungkin dapat mengetahui kondisi rasialisme dan diskriminasi serta upaya pemerintah Korea Selatan dalam mencegahnya.
Melalui penilaian ini, ia akan memberikan rekomendasi terinci untuk menghapus berbagai bentuk diskriminasi.