Presiden AS, Barack Obama, memuji sistem pendidikan di Korea Selatan dengan mengatakan digitalisasi sekolah-sekolah di Korea Selatan sangat maju.
Presiden Obama mengatakan kelemahan AS di bidang pendidikan saat bertemu 200 tokoh pendidikan dari seluruh daerah di AS.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Obama menjadikan digitalisasi pendidikan di sekolah Korea Selatan sebagai teladan yang baik, dan juga mengatakan jika Korea Selatan mampu mendahului AS di bidang pendidikan, akhirnya Korea Selatan akan mampu mengalahkan AS di masa depan.
Selain itu, Kementerian Pendidikan AS juga menyatakan sekolah-sekolah di Korea Selatan sudah dilengkapi jaringan internet berkecepatan tinggi.
Presiden Obama menyatakan sekolah-sekolah di AS harus mempercepat digitalisasi sekolah dan akan menyiapkan anggaran sebesar 2 miliar dolar Amerika serta menerima bantuan dari berbagai perusahaan.
Presiden Obama memunculkan masalah pendidikan sebagai isu kebijakan pertama di dalam negeri AS setelah kekalahannya dalam pemilihan sela dan akan mengumumkan rancangan reformasi migrasi pada hari Jumat (21/11/2014).