Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Internasional

Karyawan Sony Pictures diancam peretas "The Interview"

Write: 2014-12-06 15:54:57Update: 2014-12-06 16:13:37

Karyawan Sony Pictures diancam peretas "The Interview"

Media AS melaporkan peretas yang menyerang Sony Pictures Entertainment bulan lalu mengancam akan menempatkan keluarga karyawan dalam bahaya.

Mingguan hiburan Amerika, Variety, mengatakan pada hari Jumat (5/12/2014) bahwa para karyawan di studio itu menerima e-mail dari "Guardians of Peace," yang mengklaim bertanggung jawab atas peretasan film "The Interview."

Dalam surat ancaman itu, ketua kelompok menginstruksikan karyawan menandatangani nama mereka dan mengajukan keberatan pada perusahaan mereka pada alamat e-mail yang disertakan. Mereka mengancam jika tidak mengambil tindakan tersebut, tidak hanya akan menempatkan diri para karyawan dalam bahaya, tetapi juga keluarga mereka.

Seorang juru bicara perusahaan, dalam pernyataannya, mengatakan pihak studio menyadari situasi tersebut dan bekerja sama dengan penegak hukum untuk mengatasi masalah ini.

Ancaman ini menyertai sejumlah isu yang diterima Sony Pictures Entertainment selama dua minggu terakhir setelah serangan keamanan besar-besaran pada tanggal 24 November. Lima studio film ditembus bersama informasi pribadi karyawan dan daftar gaji eksekutif atas studio.

Korea Utara diduga berada di balik peretasan karena kode bahasa Korea ditemukan dalam malware yang digunakan untuk menyerang sistem komputer perusahaan. Serangan dunia maya ini juga mengikuti suara kemarahan Pyongyang atas film, "The Interview", yang dilengkapi plot pembunuhan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >