Korea Utara berjanji terus mengejar pengaruh yang didasarkan pada pencegahan nuklir sebagai pertahanan diri.

Rodong Sinmun, media Partai Buruh Korea Utara, mengeluarkan sebuah editorial pada hari Selasa (13/1/2015) berjudul "Kami akan tempuh segala cara meraih kemenangan akhir." Dalam editorial itu, Pyongyang mengatakan akan terus menjalankan prioritas politik militer dan bersama-sama memajukan ekonomi dan kekuatan nuklirnya terlepas dari berbagai perubahan isu dan dinamika kawasan global.

Surat kabar itu mengatakan pemilik kekuatan besar menjadi penguasa tertinggi di panggung global, sementara keadilan dan kebenaran diinjak-injak di atasnya. Mereka berpendapat kondisi ini membenarkan Korea Utara membangun kekuatan militernya sebagai pertahanan diri yang berpusat pada pencegahan nuklir.

Pernyataan terbaru Korea Utara yang menekankan pencegahan nuklir, dipandang sebagai langkah menekan AS agar menerima proposal Korea Utara, yakni menghentikan latihan bersama dengan Korea Selatan, bersama kompensasi Korea Utara menunda tes nuklirnya.