Media teknologi informasi di Amerika Serikat memunculkan isu soal kegagalan Washington mencegah peretasan Korea Utara terhadap Sony Pictures Entertainment.
Tuduhan itu dibawa setelah New York Times melansir bahwa Badan Keamanan Nasional (NSA) pernah meretas sistem komputer Korea Utara pada tahun 2010.
Computerworld, media AS yang membahas isu bisnis dan teknologi, mengkritik NSA karena tidak melakukan pencegahan serangan, meski pernah melumpuhkan jaringan internet Korea Utara 4 tahun lalu.
Media Amerika yang lain, Gizmodo, mengatakan NSA seharusnya bisa mendeteksi tanda peringatan atas kemungkinan terjadinya kasus seperti peretasan Sony dan mempertanyakan mengapa tidak mengambil langkah pertama untuk menghentikannya.
Situs teknologi, Recode juga mempertanyakan mengapa tidak memperingatkan Sony, bila NSA memang sepenuhnya bisa menembus pengoperasian dunia maya Korea Utara.
Berdasarkan dokumen yang baru dirilis, New York Times menyebutkan pada tahun 2010 NSA menyerang sistem komputer Korea Utara dan NSA telah menanam perangkat lunak yang bisa melacak kerja internal komputer Korea Utara.