Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Internasional

Kemenlu Jepang hapuskan istilah 'berbagi nilai mendasar dengan Korsel'

Write: 2015-03-04 13:34:28Update: 2015-03-05 14:52:13

Akibat berlanjutnya konflik antara Korea Selatan dan Jepang, Kementerian Luar Negeri Jepang menghapus kalimat berisi 'berbagi nilai mendasar seperti kebebasan, demokrasi, ekonomi pasar, dll' di dalam isi memperkenalkan Korea Selatan di homepage Kementerian Luar Negeri Jepang.

Di bagian 'hubungan terkini antara Korea Selatan dan Jepang,' Jepang mengubah isi perkenalan Korea Selatan dengan 'negara tetangga yang paling penting' dari 'negara tetangga penting yang berbagi nilai mendasar seperti kebebasan, demokrasi, ekonomi pasar, dll.'

Sehubungan dengan hal tersebut, Kementerian Luar Negeri Jepang menjelaskan mereka hanya mengubah isi itu sesuai dengan istilah yang sering digunakan baru-baru ini.

Namun, hal tersebut dianalisa bahwa ada perubahaan pandangan akibat panjangnya konflik antara Korea Selatan dan Jepang. Seorang pejabat pemerintah Jepang pernah menyebut ketidakpercayaan atas pihak yudikatif dan masyarakat Korea Selatan yang diakibatkan soal kepala biro surat kabar Jepang Shankei Shimbun yang digugat oleh Kejaksaan Korea Selatan dengan dugaan menghancurkan reputasi Presiden Park, berpengaruh pada hal ini.

Namun, Presiden Park tetap menggunakan kalimat yang sudah ada tentang Jepang, yaitu 'Korea Selatan dan Jepang adalah negara tetangga penting yang mewujudkan perdamaian dan kemakmuran di Asia Timur dengan berbagi nilai demokrasi dan ekonomi pasar' di dalam pidato Hari Gerakan Kemerdekaan 1 Maret.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >