Pada peringatan ke-45 dari Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT), Presiden AS Barack Obama telah menyerukan masyarakat internasional untuk mengurangi persediaan senjata nuklir.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Kamis, Obama mengatakan "NPT telah menjadi landasan rezim nonproliferasi nuklir, memperkuat perdamaian dan keamanan internasional, dan mencegah penyebaran lebih lanjut dari senjata nuklir sementara mempromosikan penggunaan damai energi nuklir."
Obama mendesak semua negara untuk memperkuat NPT sebagai dasar bagi kerjasama internasional untuk mencapai tujuan bersama perdamaian dan keamanan di dunia tanpa senjata nuklir.
Obama menambahkan bahwa di bawah Perjanjian Pengurangan Senjata Strategis Baru (START) dan sejalan dengan kewajiban NPT, AS telah mengurangi persediaan senjata nuklir strategis ke level terendah selama lebih dari setengah abad, dan siap untuk bernegosiasi terhadap pengurangan lebih lanjut.
Dalam pernyataan terpisah, Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan Amerika Serikat bekerja sama dengan masyarakat internasional untuk mengembalikan Korea Utara ke NPT dan perlindungan dari Badan Energi Atom Internasional.