Anggota Kongres Amerika Serikat Mike Honda, yang dikenal advokasinya terhadap "wanita penghibur," telah resmi mengajukan keberatannya terhadap rencana pidato Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe di depan Kongres AS yang dijadwalkan pada bulan depan.
Honda membuat pernyataan pada hari Sabtu di sebuah acara untuk pendirian sebuah monumen peringatan untuk wanita penghibur di New Jersey.
Anggota kongres perwakilan dari distrik ke 17 California, kota Silicon Valley tersebut mengatakan, Abe bisa datang ke Amerika Serikat dan bertemu dengan kepala Kongres atau presiden, namun pidatonya tidak akan berjalan sesuai rencana.
Honda mengatakan ia keberatan dengan Abe, dengan menunjukkan fakta bahwa Abe belum pernah secara resmi meminta maaf untuk masalah wanita penghibur dan upaya perdana menteri baru-baru ini untuk mengubah buku pelajaran sejarah Amerika.
Honda mengatakan bahwa Abe telah menghabiskan 500 juta dolar dalam upaya untuk mengubah buku pelajaran sejarah Amerika Serikat dan bahkan jika Abe berhasil dalam menangani Kongres AS, ia harus mengambil kesempatan untuk meminta maaf dan bertanggung jawab atas kejahatan perang Jepang.