Sebuah musikal baru yang bercerita tentang wanita yang dipaksa menjadi budak seks oleh militer Jepang selama Perang Dunia kedua, yang disebut "perempuan penghibur" telah melakukan pratinjau pertama di Broadway pekan ini.
Menurut Direktur Dimo Hyun Jun Kim dari "Wanita Penghibur: Sebuah Musik Baru" musikal tersebut telah digarap sejak 2012 setelah Perdana Menteri Jepang Abe menjabat dan ketegangan bertambah antara Jepang dan Korea Selatan.
Musikal ini menuturkan kisah wanita Korea muda yang mengambil tawaran pekerjaan selama perang dan kemudian dibawa secara paksa ke Indonesia sebagai salah satu dari banyak wanita penghibur. Menurut sinopsis, ia kemudian melarikan diri setelah banyak menemui kesulitan.
Musikal ini akan berlangsung selama dua minggu dari tanggal 31 Juli di Teater Saint Clement di West 46th Street di New York.