Seorang warga Korea Selatan di Filipina ditemukan terbunuh.

Kedutaan Besar Korea Selatan untuk Filipina menyatakan sosok jenazah yang ditemukan pada 3 Maret lalu di gunung sekitar kota Subic, Filipina, akibat terkena senapan, diidentifikasikan sebagai pria asal Korea Selatan bermarga Min, berusia 59 tahun.

Menurut Kepolisian setempat, dia dibunuh menggunakan senapan. Kepolisian juga menjelaskan pria bermarga Min itu mengelola usaha pribadi di Clark. Karenanya, kepolisian berpendapat ia dibunuh oleh perampok atau menerima balas dendam atas alasan yang terkait usahanya.

Warga Korea Selatan sering menjadi target kejahatan, karena hampir 100 unit senapan ilegal beredar di Filipina dan pembunuhan bayaran juga mudah dilakukan dengan biaya kecil.

Bulan lalu, seorang wanita Korea Selatan berusia 45 tahun ditembak mati di Manila, membuat jumlah warga Korea Selatan yang tewas bertambah 5 orang di tahun ini.

Meningkatnya rasio kasus pembunuhan dua kali lipat terhadap warga Korea Selatan daripada warga Filipina membutuhkan langkah kebijakan tertentu.