Pemerintah Amerika Serikat dikabarkan memutuskan memperbesar kekuatan pertahanan rudal THAAD hingga tujuh baterai pada 2019.
Letnan Jenderal David Mann, komandan Komando Komponen Fungsional Gabungan untuk Pertahanan Rudal Terpadu, mengatakan dalam pernyataan tertulis yang disampaikan di hari Kamis (19/3/2015) bahwa empat baterai telah diaktifkan saat sidang dengar pendapat Sub-komite Angkatan Bersenjata Strategis di Komite Angkatan Bersenjata DPR.
Baterai pertama ditempatkan di Guam setelah AS memutuskan itu sebagai lokasi THAAD yang tepat bagi proteksi atas ancaman rudal Korea Utara. Tiga sisanya akan dikerahkan ke lokasi-lokasi di daratan, termasuk Texas, pada akhir tahun ini.
Selain itu, AS dilaporkan berencana menyebarkan tambahan 3-4 baterai di lokasi lain seperti Korea Selatan, Jepang, dan Uni Emirat Arab.
Mann mengatakan baterai keempat THAAD saat ini sedang dalam pelatihan, sementara yang kelima akan beroperasi penuh pada tahun 2017.