Voice of America (VOA) melaporkan pada hari Rabu (25/3/2015) bahwa kantor lembaga PBB di Seoul yang didedikasikan bagi penyelidikan pelanggaran hak asasi manusia di Korea Utara akan dibuka pada kuartal kedua tahun ini.
Situs VOA Korea mengutip seorang juru bicara dari Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia (OHCHR) yang berbasis di Jenewa yang mengatakan kantor di Seoul akan berlokasi di gedung Seoul Global Center di Distrik Jongno, pusat kota Seoul.
Juru bicara itu mengatakan OHCHR tengah menyelesaikan pembicaraan dengan pemerintah Korea Selatan soal administrasi pembukaan kantor.
Kantor OHCHR di Seoul, yang pendiriannya telah diumumkan tahun lalu, akan menyelidiki secara sistematis pelanggaran hak asasi manusia Korea Utara dan menyimpan buktinya.
Korea Utara menentang pembentukan kantor PBB di Seoul, seraya mengatakan itu sebagai gabungan skema anti-Pyongyang oleh Korea Selatan dan Amerika Serikat, dan mengancam memberikan respons "tanpa ampun".