Atas bergabungnya Korea Selatan dengan Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB), Ketua HUMAS Kementerian Luar Negeri AS, Jeff Rathke, dalam brifing rutin menekankan soal transparansi pengelolaan AIIB dan sekaligus menyatakan keanggotaan AIIB diputuskan masing-masing negara.
Selama ini, AS dianggap merespons negatif soal bergabungnya Korsel dengan AIIB, tapi belakangan diketahui AS menerima dengan wajar.
Sementara, publik AS semakin mendesak agar AS juga ikut menjadi anggota AIIB karena banyak negara Uni Eropa telah menentukan diri menjadi anggotanya.
Setelah Korsel mengumumkan bergabung dengan AIIB, Kantor Berita Kyodo Jepang menganalisis kemungkinan pengucilan Jepang, karena Korsel, Cina, dan Jepang kini tengah mencurahkan perhatian untuk menormalkan hubungan diplomatik di antara mereka.