Buku biru diplomatik Jepang tahun ini yang mencantumkan 'Pulau Dokdo adalah wilayah Jepang' diekspos pada hari Selasa (7/4/2015). Menteri Luar Negeri Jepang, Fumio Kishida, melaporkan naskah pertama buku biru diplomatik kepada kabinet, kemudian menetapkan dan mengekspos isi buku biru diplomatik itu.
Isi naskah pertama buku biru diplomatik menyebutkan Pulau Dokdo adalah wilayah Jepang dari sisi sejarah dan undang-undang internasional. Selain itu, di naskah tersebut masih terdapat tulisan Korea Selatan sebagai ‘negara tetangga yang paling penting,’ namun menghapus kalimat 'berbagi nilai mendasar seperti kebebasan, demokrasi, dan HAM, bersama perdamaian dan kestabilan di wilayah.'
Buku biru diplomatik adalah laporan yang memuat kondisi internasional dan prediksi kegiatan diplomatik Jepang. Kementerian Luar Negeri Jepang berencana membuat versi bahasa Inggris untuk mempromosikannya di luar negeri.