Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Internasional

Media Jepang desak Abe akui agresi Jepang

Write: 2015-04-22 10:26:32Update: 2015-04-22 13:56:36

Sebagian media utama Jepang mendesak Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe untuk mengakui dengan jelas agresi Jepang.

Harian konservatif Yomiuri Shimbun mengomentari pernyataan Abe di peringatan 70 tahun berakhirnya perang mendatang bahwa 70 tahun tidaklah lengkap jika tidak ada persepsi sejarah pasca perang yang mengakui kesalahan invasi Jepang.

Dalam komentarnya, media itu menyinggung pernyataan Abe soal agresi tidak terdefinisikan secara ilmiah dan internasional, dan tindakan militer Jepang di masa silam pasca insiden Manchuria di tahun 1931 tidak bisa disangkal sebagai agresi.

Komentar Mainichi Simbun menegaskan perlunya kata 'agresi' atau 'penjajahan' dicantumkan dalam pernyataan Abe mendatang.

Harian ini mengutarakan fakta masuknya agresi Jepang dalam pernyataan Abe merupakan persoalan yang menentukan posisi Jepang di masyarakat Internasional.

Sementara, Abe menyampaikan sikap negatif atas soal kata agresi atau permohonan maaf dalam pernyataannya, saat tampil di sebuah siaran pada hari Senin kemarin (21/04/2015). Dirinya mengatakan tidak perlu lagi mengeluarkan kata-kata serupa, karena ia sudah mewarisi persepsi sejarah kabinet-kabinet sebelumnya.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >