Seorang ilmuwan Korea-Amerika dibebaskan dari penjara AS pada hari Selasa (12/5/2015) setelah menjalani masa hukuman sepuluh bulan karena memberikan informasi rahasia tentang Korea Utara kepada wartawan.

Stephen Kim, mantan kontraktor Departemen Luar Negeri AS, didakwa pada tahun 2010 karena melanggar UU Spionase dengan mengungkapkan informasi rahasia kepada wartawan Fox News, James Rosen, tentang kemungkinan rencana uji coba nuklir Korea Utara yang lain.

Setelah proses hukum berkepanjangan, Kim mengakui kesalahannya di bawah mekanisme pengakuan bersalah dan dipenjarakan di bulan Juli 2014.

Kasus ini mendapat perhatian kembali pada bulan Maret ketika pengacara Kim menulis surat kepada Departemen Kehakiman AS menuntut pembebasan segera Kim.

Abbe Lowell dalam suratnya mengatakan departemen itu diketahui membuat "standar ganda" dengan merekomendasikan mantan Direktur CIA, David Petraeus, melakukan perbuatan tidak baik, sementara ia didakwa dengan pelanggaran yang sama.

Setelah pembebasan bersyaratnya pada Selasa pagi, Kim diperiksa di rumah singgah di Washington DC.