Presiden AS Barack Obama menyetujui revisi kesepakatan kerja sama energi nuklir sipil dengan Korea Selatan.
Dalam memorandum kepada Sekretaris Negara dan Energi AS pada hari Kamis (11/6/2015), Obama menyatakan persetujuannya, seraya mengatakan kesepakatan itu akan mengembangkan pertahanan dan keamanan secara umum, sementara tidak mengakibatkan risiko yang tidak perlu.
Pada tanggal 22 April, kedua negara memaraf revisi perjanjian kerja sama nuklir 1974 setelah perundingan 4,5 tahun.
Keduanya diketahui berencana menandatangani kesepakatan resmi pada pertengahan Juni, tapi tempat dan rincian lainnya belum diketahui.