Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus korona Sindrom Pernafasan Timur Tengah (MERS) di Korea Selatan bukanlah kasus darurat global.
Asisten Direktur Jendral WHO, Keiji Fukuda, menjelaskan soal penularan MERS di Korea Selatan terakhir dalam sidang Komite Darurat MERS. Ia menyampaikan virus korona di Korea Selatan bukan kekhawatiran internasional. Ditambahkannya, jumlah laporan kasus baru diperkirakan akan menurun.
Pada konferensi pers hari Rabu (17/06/2015), Fukuda mengatakan virus korona MERS yang menyebar di Korea Selatan tidak jauh berbeda dengan yang muncul di Timur Tengah. Ia menjelaskan tidak ada kemungkinan penularan kembali secara mandiri di Korea Selatan, setelah penularannya berakhir.
Fukuda menyesalkan pemerintah Korea Selatan tidak memerangi virus korona itu lebih cepat di tahap pertama. Ia juga menekankan infeksi selama ini terjadi di institusi medis yang selalu dipenuhi warga.