Sekitar 600 orang guru yang mengajarkan bahasa Korea kepada anak-anak keturunan Korea di AS di Teaneck, Provinsi New Jersey, mencari cara agar bisa menggabungkan pendidikan sejarah dan pendidikan budaya.
Sekitar seribu sekolah bahasa Korea di AS di bawah Asosiasi Nasional Sekolah Korea di AS (National Association for Korean Schools/NAKS) mengadakan pertemuan ke-33 dan simposium di Teaneck pada hari Jumat (17/7/2015) waktu setempat.
Dalam acara pembukaan, Konsuler Jenderal New York, Kim Ki-hwan, membacakan pesan sambutan dari Presiden Park Geun-hye.
Simposium tersebut berlangsung dengan tema ‘Pendidikan generasi masa depan yang kreatif menghadapi masa depan’ dan difokuskan mengupayakan pengajaran tidak hanya bahasa Korea tetapi juga sejarah dan budaya Korea di sekolah bahasa Korea.