Juru bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat John Kirby dalam pengarahan rutin tgl. 15 September mengatakan bahwa peluncuran rudal apapun dengan menggunakan teknologi rudal balistik Korea Utara menjadi pelanggaran yang jelas terhadap Resolusi Dewan Keamanan PBB.
Kirby menjelaskan walaupun Korea Utara mengklaim peluncuran itu adalah untuk satelit, namun secara jelas, peluncuran tersebut adalah peluncuran rudal balistik antar benua. Untuk itu ia menyerukan dikeluarkannya resolusi Dewan Keamanan PBB agar Korea Utara menangguhkan semua kegiatan terkait program rudal balistik mereka sekaligus menghentikan peluncuran apapun dengan menggunakan teknologi rudal balistik serta menghentikan program rudal balistik negaranya secara keseluruhan.
Pernyataan Kirby tersebut dipandang sebagai isyarat bahwa Washington akan mengambil respon kuat apabila Korea Utara melakukan peluncuran rudal jarak jauh.
Sementara itu, sejumlah ahli terkait Semenanjung Korea di Amerika Serikat memperingatkan bahwa Korea Utara kemungkinan akan melakukan serangan dunia maya sekitar peringatan hari ulang tahun Partai Buruh bulan depan.
Pada sebuah seminar terkait Korea Utara di Washington pada tgl. 15 September, seorang peneliti Pusat Studi Strategi Internasional memperkirakan bank, jaringan listrik dan media akan menjadi target serangan siber itu. Untuk itu dia menghimbau peningkatan kewaspadaan menghadapi provokasi dunia maya tingkat tinggi dari Korea Utara.