Radio Free Asia - RFA pada Sabtu (23/1/2016) menyiarkan bahwa otoritas Korea Utara telah menarik sejumlah 40 ribu orang pekerja konstruksi akibat udara dingin yang mencapai minus 30 derjat celsius.
Mengutip beberapa sumber berita Korut, RFA menyampaikan pemerintah Korut telah menarik sejumlah tenaga kerja dari tempat konstruksi yang seharusnya diselesaikan sebelum musyawarah nasional Partai Rodong yang ke-7.
Menurut sumber berita Yanggangdo, penarikan 40 ribu orang tenaga kerja di proyek pembangunan pembangkit listrik Baekdusan dan pembangunan rel kerta api wisata Baekdusan dilakukan sejak tanggal 18 Januari lalu. Namun, para prajurit dan penanggung-jawab konstruksi masih berada di lapangan.
Sumber berita Korut lainnya menyebutkan bahwa jumlah tenaga kerja dari berbagai bidang pekerjaan yang menderita kedinginan akibat udara dingin dan salju tebal sangat meningkat. Serta dikatakan bahwa tidak disediakan pakaian tebal untuk musim dingin bagi para tenaga kerja yang masuk pada bulan November.