Persatuan Telekomunikasi Internasional-ITU menyampaikan surat berisi peringatan keras kepada Korea Utara agar negara itu melaporkan frekuensi dan informasi teknis satelit yang diluncurkan minggu lalu.
ITU juga menyampaikan informasi mengenai peluncuran rudal yang disebut Korea Utara sebagai satelit kepada Dewan Keamanan PBB .
Juru bicara ITU Sanjay Acharya menyuarakan kekhawatiran yang mendalam karena Korea Utara tidak merilis informasi kunci terkait satelit yang diluncurkan dalam sebuah surat atas nama direktur biro komunikasi radio ITU Francois Rancy kepada Kim Kwang-chol, Menteri Telekomunikasi Korea Utara.
Sementara itu, komunitas internasional hampir dapat dipastikan juga menunjukkan sikap keras dengan ikut memberikan sanksi terhadap Korea Utara pada saat pertemuan di Dewan Keamanan PBB di New York, pada hari Selasa (16/2/2016) waktu setempat.
Kedutaan Besar Korea Selatan untuk PBB menyampaikan bahwa negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB juga mengeluarkan kritikan terkait tes nuklir dan rudal Korea Utara, serta pelanggaran HAM di negara itu.