Bom bunuh diri di Lahore, Provinsi Punjab, Pakistan telah menewaskan 72 orang, beberapa diantaranya wanita dan anak-anak.
Media lokal memberitakan pengeboman di taman anak pada Minggu Paskah menyebabkan 72 orang tewas dan sekitar 300 terluka, pihak berwenang menyebutkan bahwa korban yang tewas diperkirakan masih akan terus bertambah.
Menurut laporan setempat, ada lebih banyak pengunjung yang mengunjungi taman dari biasanya karena beberapa peristiwa umat Kristiani yang diadakan untuk memperingati hari besar.
Express Tribune, sebuah harian lokal, menyebutkan bahwa Jamaat-ul-Ahrar, fraksi dari Taliban Pakistan, bertanggungjawab atas serangan itu.
Ahsanullah Ahsan, juru bicara untuk grup teroris itu, mengatakan bahwa pengeboman tersebut sengaja dilakukan terhadap orang Kristen, dan itu hanya satu dari rangkaian serangan yang akan dilakukan.