Sanksi yang keras terhadap Korea Utara melalui kerja sama komunitas internasional harus dapat mengubah kebijakan Korea Utara. Hal itu ditegaskan Menteri Keuangan AS, Jacob Lew dalam sebuah seminar di Lembaga Perdamaian Internasional Carnegie di Washington pada hari Rabu (30/3/2016) waktu setempat.
Dalam kesempatan itu, Lew menghimbau perlunya kerja sama internasional dan pelaksanaan sanksi atas Korea Utara secara keseluruhan.
Dijelaskannya, Amerika Serikat telah bekerja sama erat dengan negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB, termasuk Cina, dalam mengadopsi resolusi baru pemberian sanksi atas Korea Utara untuk menyampaikan komitmen dunia yang menolak pengembangan nuklir negara itu.
Menurut Lew, perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh presiden Barack Obama lebih meningkatkan tekanan terhadap ekonomi Korea Utara, termasuk sektor keuangan, transportasi, ekspor sumber mineral dan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri.
Dikatakannya, Washington sedang memfokuskan perhatian pada pemimpin Korea Utara yang memprioritaskan pengembangan nuklir daripada apapun, termasuk pertumbuhan ekonomi dan kehidupan penduduknya. Oleh karena itu, Amerika Serikat bekerja sama erat dengan negara-negara di wilayah untuk melaksanakan sanksi baru yang lebih keras atas Korea Utara.
Ditegaskannya, kerja sama kuat komunitas internasional akan dapat mengubah kebijakan Korea Utara dan juga menghentikan pengembangan nuklirnya.