Meksiko telah menyita sebuah kapal milik Korea Utara yang hampir 2 tahun ditahan otoritas negara itu.
Kantor Berita Yeonhap melaporkan pemerintah Meksiko memuat perintah kejaksaan daerah untuk menyita kapal milik Korut Mudubongho sebagai harta negara pada lembaran negara hari Jumat (15/4/2016) waktu setempat.
Kejaksaan daerah dalam lembaran negara menyatakan pihaknya menyerahkan hak kuasa administratif pemerintah Meksiko atas Mudubongho, dan menyita kapal itu untuk mencegah kerugian administrasi dan pengeluaran biaya negara.
Dikatakan, tindakan itu sesuai dengan peraturan terkait pelayaran dan perdagangan maritim, yang sedang berlaku.
Akan tetapi, tindakan itu dikeluarkan setelah pertemuan presiden Korea Selatan Park Geun-hye dan presiden Meksiko Enrique Pena Nieto pada tanggal 4 April lalu.
Dalam pertemuan itu presiden Meksiko mengatakan pihaknya akan menyelesaikan masalah kapal Mudubongho dalam langkah melaksanakan resolusi PBB.
Kapal kargo Mudubongho berkapasitas 6700 ton terdampar dalam perjalanan ke Korut dari Kuba pada Juli tahun 2014, kemudian pemerintah Meksiko menahannya atas permintaan Komisi Sanksi Terhadap Korut, Dewan Keamanan PBB.
Kapal Mudubongho milik perusahaan pelayaran Korea Utara Ocean Maritime Management Company masuk dalam daftar sanksi PBB.