Kandidat Kepala Pasukan Amerika Serikat di Korea Selatan -USFK menolak usulan kontroversial calon presiden dari Partai Republik AS, Donald Trump tentang penarikan payung nuklir dari Korea Selatan.
Dalam rapat konfirmasi yang berlangsung hari Selasa (19/4/2016) Jenderal Vincent Brooks mengungkapkan pendapatnya tentang penyedian perlindungan nuklir AS yang menjadi salah satu pilihan bagi Korea Selatan.
Dalam acara dengar pendapat itu, Jenderal Brooks juga mengatakan bahwa Seoul sebaiknya mulai mendiskusikan terkait kepemilikan pertahanan nuklir untuk melindungi diri saat Washington membatalkan janjinya untuk menyediakan payung nuklir.
Dalam kesempatan itu Brooks juga membantah tuduhan Trump bahwa Seoul memperoleh perlidungan gratis dari AS, serta menegaskan bahwa Korea Selatan membayar "beban pertahanan yang cukup besar" dalam penempatan pasukan AS.
Jenderal Brooks berasal dari keluarga militer. Ayahnya adalah seorang mayor jenderal tentara cadangan, sementara saudara laki-lakinya adalah seorang brigadir jenderal. Brooks merupakan warga AS keturunan Afrika pertama yang menempati posisi Kapten di West Point, angkatan 1980.