Calon presiden dari Partai Republik AS, Donald Trump baru-baru ini mengusulkan rencana untuk bertemu pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. 

Duta Besar Korut di Jenewa, Swiss Seo Se-pyong, pernah melontarkan kritikannya terhadap usulan Trump tersebut.
Sementara itu, Duta Besar Korea Utara untuk Inggris, Hyun Hak-bong mengatakan, pemerintah Korea Utara sama sekali tidak tertarik pada usulan pertemuan dengan Trump. Menurut Hyun usulan itu merupakan strategi untuk memenangkan pemilihan presiden. Dikatakannya, tindakan seperti itu layaknya akting dari seorang aktor. 

Hyun lebih lanjut mengatakan, banyak calon presiden Amerika Serikat yang mengutarakan banyak hal waktu kampanye, namun semuanya selalu memilih kebijakan anti pemerintahan Korea Utara setelah menjabat sebagai presiden.

Duba Besar Hyun menambahkan bahwa Korea Utara memerlukan senjata nuklir untuk melindungi negaranya, dan perundingan 6 pihak sudah tidak berfungsi lagi.