Amerika Serikat dan Rusia mendesak Korea Utara menghentikan tindakan provokasi dan mengkritik tajam uji coba peluncuran misil jarak menengah Korea Utara.
Gedung Putih mengatakan jika Korea Utara melanjutkan provokasi maka negara itu akan menghadapi tekanan ekonomi yang lebih besar. Walaupun Korea Utara gagal dalam meluncurkan misil hari Selasa kemarin (31/5/2016), namun AS tetap memperingatkan negara itu untuk segera menghentikan tindakan serupa.
Rusia juga ikut mengkritik peluncuran misil Korea Utara. Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan, negara-negara terkait akan menangani isu tersebut secara tegas, karena Korea Utara kembali melanggar perjanjian resolusi Dewan Keamanan PBB.