Korea Selatan, Amerika Serikat dan Jepang mengadakan pertemuan trilateral yang pertama dalam upaya membicarakan salah satu agenda utama di komunitas internasional, yakni masalah Timur Tengah.
Ketiga negara sejauh ini hanya berpusat pada keamanan wilayah Asia Pasifik untuk menghadapi ancaman Korea Utara, namun kerja sama trilateral nampaknya siap untuk diperluas hingga ke panggung global.
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menyatakan pada hari Selasa (14/6/2016) bahwa direktur urusan Afrika dan Timur Tengah di Kementerian Luar Negeri Seoul, wakil menteri luar negeri Amerika Serikat, dan direktur urusan Asia dan Timur Tengah di Kementerian Luar Negeri Jepang menggelar pertemuan konsultasi kebijakan terhadap Asia, Timur Tengah dan Afrika Utara di Washington, AS pada tgl. 13 Jun waktu setempat.
Dalam kesempatan itu, ketiga negara membahas secara intensif kepentingan utama di wilayah Timur Tengah, termasuk soal Iran dengan Dewan Kerja Sama Negara-Negara Teluk-GCC dan tanggapan terhadap kelompok militan radikal negara Islam-ISIS.
Kementerian Luar Negeri AS menilai bahwa pertemuan ini menjadi peluang penting bagi ketiga pemerintah untuk bertukar pandangan masing-masing, dan mengatur kebijakan, bahkan memperkuat kerja sama trilateral.
Pertemuan ini dapat berlangsung atas usulan pihak Korea Selatan di tengah pembicaraan wakil menteri ketiga negara pertama di bulan April tahun lalu, dan hasil kesepakatan dalam pertemuan ini belum dikeluarkan.