Kandidat presiden AS dari Partai Demokrat, Hillary Clinton meminta pemerintah Cina untuk menggunakan lebih keras pengaruhnya dalam menahan ambisi nuklir Korea Utara. Clinton mengatakan program nuklir Pyongyang di bawah pemimpin yang "sulit diprediksi" Kim Jong-un menimbulkan masalah bukan hanya pada AS dan Cina, namun juga seluruh komunitas internasional.
Clinton juga menyalahkan Beijing atas kemajuan program nuklir Pyongyang.
Dalam wawancara dengan CNN yang disiarkan hari Minggu (11/9/2016), mantan menlu AS itu mengatakan bahwa perhitungan strategi Cina tidak dapat seperti sebelumnya, dengan menyampaikan keprihatinannya atas pemimpin muda Kim Jong-un.
Dia juga menegaskan bahwa rezim Pyongyang tidak akan pernah diizinkan untuk memiliki senjata nuklir yang dapat dibawa dengan misil balistik.