Perwakilan Khusus AS untuk Urusan Korea Utara, Sung Kim mengatakan pemimpin Korea Selatan dan AS serta para pakar militer telah memutuskan bahwa penempatan senjata nuklir taktis tidak diperlukan di Semenanjung Korea.
Hal itu disampaikan Sung Kim dalam jumpa pers usai pertemuan dengan Ketua Juru Runding Perdamaian Semenanjung Korea, Kim Hong-kyun pada hari Selasa (13/9/2016).
Menurut Sung Kim persekutuan Korsel dengan AS merupakan yang terkuat, dan telah memiliki kemampuan yang cukup untuk menghadapi berbagai ancaman Korut.
Sementara itu, Ketua Juru Runding Perdamaian Semenanjung Korea, Kim Hong-kyun menegaskan bahwa pemerintah Korsel tetap mempertahankan kebijakan Semenanjung Korea yang bebas dari senjata nuklir.