KBS mengonfirmasi bahwa pemerintah Inggris telah mengusir para staf Perusahaan Asuransi Negara Korea Utara di negara itu. Nampaknya, London meyakini bahwa dana yang dikelola perusahaan asuransi itu disalurkan untuk program pengembangan nuklir dan misil Korea Utara.
Pemerintah Inggris telah mengusir 2 staf warga Korea Utara setelah membatalkan izin usaha perusahaan asuransi Pyongyang, selain itu London juga telah membekukan tabungan senilai 5 miliar won, dan menyita gedung milik perusahaan itu.
Kementerian Keuangan Inggris mengumumkan di situs webnya baru-baru ini bahwa Perusahaan Asuransi Nasional Korea Utara merupakan subjek penerima sanksi karena memperoleh pendapatan devisa yang cukup besar yang dapat digunakan untuk program pengembangan nuklir dan rudal balistik.
Untuk mengelakkan sanksi komunitas internasional yang terus berkembang, Pyongyang memanfaatkan perusahaan asuransi negara sebagai jendela untuk mendapatkan dana.
Seorang ahli diplomatik mengatakan pemerintah Inggris yang telah menjalankan hubungan diplomatik dengan Korea Utara, nampaknya telah mengambil langkah yang keras karena jumlah dana asing ilegal yang dihasilkan asuransi itu cukup besar.